Sulitnya Menghasilkan Uang dari Blog

Mungkin beberapa dari teman-teman berfikir bahwa sebuah blog pasti dapat menghasilkan uang semudah kelihatannya. Ada juga beberapa buku yang dipajang di etalase toko buku saya iseng baca, dengan judul "Ngeblog Dapat Duit" atau "Ngeblog Modal Dengkul". Lalu setelah saya baca dan saya berkegiatan ngeblog ini sudah agak lama, lalu saya pikir "preett, modal dengkul darimana..."

Nyatanya the real blog monetizing adalah sebuah konsistensi, bakat dan niat yang haruslah dijalani dengan sungguh-sungguh. Tidak bisa hanya dengan desain blog yang bagus, permainan keyword dan sebagainya.

Pengalaman saya ketika ingin meng-uang-kan sebuah blog ternyata sangat-sangat sulit. Sulit dalam arti bukan dalam sulit tekniknya, namun dalam arti sulit mengikhlaskan blog saya dipasangi iklan, pop-up, pop-under ads, video ads dan lain-lain jenis ads.

Masalahnya apa? ketika blog ecek-ecek, alias blog/web yang notabene punya arus pengunjung (traffic) yang masih 'standart' untuk bersaing secara global, maka satu-satunya cara adalah memasang iklan. (Maksudnya standart umumnya dibawah 5 ribu pengunjung/hari) Nah, iklan ini menurut survey saya pribadi sangat tidak efektif, karena dianggap mengganggu dan tidak disukai oleh pengunjung. Belum lagi jika iklannya bersifat iklan untuk dewasa.

Lalu masalah lainnya adalah bagaimana cara mendatangkan traffic besar? Umumnya di Indonesia ini para blogger membuat konten ter-update mengenai (celakanya) konten-konten ilegal. Seperti Download Musik, Download Film, Download Anime dan lain sebagainya. Saya pun mengamini bahwa saya juga melakukannya. Karena saya menyadari bahwa hal itu tidak benar, maka saya pun tidak ikut mengambil keuntungan materi dari traffic yang didapat. Belum lagi hal ini akan membuat para penyedia iklan tentu me-review apakah sebuah blog layak dipasangi iklannya. Jika tidak, maka penyedia bisa melakukan banned atau pencekalan terhadap kerjasama antara publisher dan advertiser.

Juga masalah ketidaksinambungan antara tema blog saya dan iklan yang disajikan sangat tidak sedap dipandang dan membuat reputasi sebuah blog menjadi buruk. Inilah yang membuat saya berfikir puluhan kali untuk memasang iklan. Sedangkan untuk memasang iklan yang bagus, artinya tidak mengganggu, dibutuhkan juga traffic super (umumnya 5 ribu - 10 ribu pengunjung per-hari) yang untuk membangun traffic super ini saja tentunya menyita waktu, biaya dan tenaga. Apalagi jika dikerjakan sendiri.

Alternatif lain untuk meng-uang-kan sebuah blog adalah, menjual produk barang atau jasa di dalam blog tersebut. Ini juga termasuk sulit, kenapa? Karena sekarang sudah ada online-shop dan social media yang jelas jauh lebih efektif dibandingkan lewat blog. Kecuali memang blog anda khusus menyediakan sebuah produk atau me-review produk. Tapi kalau begitu judulnya bukan meng-uang-kan blog kan? Itu judulnya jadi 'berjualan' dengan blog sebagai media promosi. 

Begitulah, walaupun saya sudah pernah juga mencoba meng-uang-kan blog, namun hasilnya sangatlah tidak seberapa dibandingkan kepuasan kita melihat blog dengan konten yang bagus dan desain yang lebih bersih.